 Memakai  pakaian ketat hukumnya haram dalam Islam bahkan termasuk dosa besar.  Wanita yang mengenakannya terancam tidak akan mencium bau Surga.
Memakai  pakaian ketat hukumnya haram dalam Islam bahkan termasuk dosa besar.  Wanita yang mengenakannya terancam tidak akan mencium bau Surga. صِنْفَانِ مِنْ أَهْل النَّار لَمْ أَرَهُمَا :  قَوْم مَعَهُمْ سِيَاط كَأَذْنَابِ الْبَقَر ، يَضْرِبُونَ بِهَا النَّاس ، 
 وَنِسَاء كَاسِيَات عَارِيَات مَائِلَات مُمِيلَات رُءُوسهنَّ  كَأَسْنِمَةِ الْبُخْت الْمَائِلَة ، لَا يَدْخُلْنَ الْجَنَّة ، وَلَا  يَجِدْنَ رِيحهَا ، وَإِنَّ رِيحهَا لَتُوجَد مِنْ مَسِيرَة كَذَا وَكَذَا
Ada dua golongan penghuni Neraka yang belum  pernah kulihat sebelumnya, sekelompok lelaki dengan cemeti laksana ekor  sapi, mereka mencambuk orang-orang dengannya; dan wanita-wanita yang  berpakaian namun telanjang, mereka lenggak-lenggok ketika berjalan. Di  kepala mereka ada sesuatu mirip punuk unta. Mereka tidak masuk surga dan  tidak pula mencium baunya, sedangkan baunya tercium dari jarak yang  jauh.(Hr muslim 2128)
  Para ulama menjelaskan bahwa yang dimaksud berpakaian tapi  telanjang diantaranya ialah mengenakan pakaian tipis yang menampakkan  warna kulit. Berangkat dari sini, pakaian ketat yang menampakkan lekuk  tubuh dan bagian-bagian menggoda dari tubuh wanita hukumnya juga haram,  sebab keduanya sama-sama menimbulkan fitnah. Dalam riwayat lain  Rasulullah bahkan memerintahkan kita untuk melaknat wanita-wanita  seperti itu karena mereka memang terlaknat (HR. Ahmad, Ibnu Hibban, Thabarani & Al Hakim. Hadits ini dihasankan  oleh Al Albani dalam Silsilah Ash Shahihah 6/411, hadits no 2683.)
  Kesimpulannya, memakai pakaian ketat sangat diharamkan dalam  syari’at, dan hal ini menunjukkan bahwa syari’at Islam benar-benar  sempurna untuk diterapkan kapan saja dan di mana saja. Tak ada satu pun  dari aturannya melainkan demi kemaslahatan manusia, diantaranya ialah  perintah untuk berjilbab sesuai syar’i yang konsekuensinya harus  longgar, menutup aurat, dan seterusnya. 
  Kedokteran moderen membuktikan bahwa pakaian ketat menyebabkan  berbagai penyakit, dan ini salah satu hikmah mengapa Allah melarangnya.  Berikut ini adalah penjelasan tentang penyakit-penyakit yang ditimbulkan  akibat menggunakan pakaian ketat.
MENGGANGGU  KESUBURAN PRIA
  Pakaian ketat tidak cuma haram bagi wanita, namun haram pula  bagi laki-laki. Dengan berpakaian ketat, aurat yang mestinya tertutup  rapi tanpa bekas justru menonjol. Selain itu, hasil riset mutakhir  membuktikan bahwa kebiasaan kaum lelaki memakai celana jeans ketat dapat  mengganggu kesuburan mereka.
  Riset tersebut melibatkan 1000 orang pria di India, dengan tema  ‘bahaya pola hidup moderen terhadap kesuburan pria’. Hasil dari riset  tersebut mengatakan bahwa produksi sel sperma laki-laki menurun akibat  pola hidup moderen tersebut.
  Riset tersebut mengaitkan antara ketegangan syaraf dengan testis  yang terkena panas. Demikian pula kaitannya antara penggunaan pakaian  ketat dan obesitas (gemuk) yang berlebihan, dengan menurunnya produksi  spermatozoa.
PARASTHESIA
  Dr. Malvinder Parmar dari Timmins dan District Hospital   Ontario, Kanada, menyatakan bahwa celana ketat sepinggul berpeluang  menimbulkan penyakit Parasthesia. Istilah Parasthesia sendiri, menurut  kamus kedokteran Dorland berarti perasaan sakit atau abnormal seperti  kesemutan, rasa panas seperti terbakar, dan sejenisnya.
  Dalam tulisannya di Canadian Medical Associational Journal,  Parmar mengaku setahun terakhir ini kedatangan cukup banyak pasien yang  bisa dikategorikan sebagai korban Parasthesia. Dia sudah mengobati  sedikitnya tiga wanita berusia 22-35 tahun yang mengeluhkan rasa panas  di sekitar paha. Gangguan syaraf ringan itu terjadi lantaran mereka suka  sekali memakai celana ketat sebatas pinggul, setidaknya dalam 6 bulan  terakhir.
  “Mereka mengalami gejala yang sama, gatal dan panas serta kulit  di sekitar paha menjadi lunak,” kata Parmar. Parasthesia gampang  dikenali. Gejalanya adalah kesemutan dan lama-kelamaan berubah menjadi  mati rasa. Kesemutan terjadi lantaran terganggunya saraf tepi. Umumnya  karena tertekan, infeksi maupun gangguan metabolisme.
  Walaupun kerusakan saraf tidak termasuk kategori serius, hal itu  cukup mengganggu aktivitas korbannya. Hasil penelitian Parmar  menunjukkan, kelainan itu menjadi permanen selama celana ketat sepinggul  melilit di tubuh. Itu sebabnya Parmar menyarankan menjauhi segala macam  pakaian ketat selama terapi.
  Resep puasa seksi itu manjur. Setelah 6 pekan mengubah gaya  pakaian, pasien-pasien mulai menunjukkan tanda-tanda perbaikan. Namun  dia tidak bisa menjamin mereka ini tak akan mengalami gangguan serupa  jika tergoda ber-hip style.
Apa  nasehat dari Parmar?
“Saya  sarankan, sebaiknya tinggalkan pakaian sepinggul. Pakailah yang longgar  atau baju terusan saja.”
ANCAMAN  JAMUR
  Selain Parasthesia, penggemar pakaian ketat juga harus  mempertimbangkan faktor kesehatan kulit. Pasalnya, gangguan saraf masih  bisa sembuh tanpa bekas, tapi iritasi dan eksim?
  Percuma body seksi kalau belang-belang. Sejumlah ahli spesialis  kulit menyatakan pada dasarnya semua jenis pakaian ketat berpotensi  menimbulkan 3 macam gangguan kulit. Apakah itu sebatas pinggul maupun di  atas pinggul!
  Masalah kelembapan memungkinkan jamur subur dan berkembang biak.  Belakangan ini pasien korban jamur yang berobat ke Klinik Kulit dan  Kelamin RS Cipto Mangunkusumo meningkat di bandingkan tahun-tahun  sebelumnya. Sepanjang tahun 2002, sekitar 35% pasien terbukti terkena  serangan jamur. Usia mereka berkisar 15-45 tahun.
  Idealnya di negara tropis seperti di Indonesia, pakaian ketat  memang kudu, wajib dan harus dihindari. Kulit jadi kurang ruang untuk  bernafas sementara cairan yang keluar dari tubuh lumayan banyak.  Akibatnya, permukaan kulit menjadi lembab. Kalau tak diimbangi busana  yang tepat, jamur akan mudah beranak pinak. Yang banyak ditemui adalah  jamur panu (bercak putih, coklat atau kemerahan), jamur kurap dengan  bintik menonjol gatal, serta jamur kandida yang basah dan gatal.
BERBEKAS  HITAM
  Setelah kelembapan, kontak langsung antara kulit dengan benda  asing juga memungkinkan terjadinya iritasi. Salah satu penyakit kulit  yang masuk golongan ini adalah dermatitis kontak.
  Sesuai namanya, gejala gatal dan beruntusan sang dermatitis  hanya muncul jika terjadi gesekan antara kulit dengan benda di luar  tubuh.
  Benda asing yang berpotensi gesek cukup tinggi tak cuma benda  keras semisal perhiasan, jam tangan atau ikat pinggang. Busana  sehari-hari jika terlalu ketat terutama berpengaruh pada kondisi kulit  di sela-sela paha. Awalnya mungkin cuma radang ringan. Tapi, kalau  prosesnya berlangsung lama, bisa menimbulkan bercak hitam di pangkal  paha. Jika si pemilik tubuh insaf dan menjauhkan diri dari busana ketat,  warna hitam tadi mungkin saja berkurang atau hilang sama sekali.
  Namun, proses menghilangkan noda hitam itu tak bisa dilakukan  secepat membalikkan telapak tangan, walaupun sudah dibantu dengan krim  pemutih sekalipun. Soalnya, produk pemutih yang kini beredar di pasar  lebih berfungsi sebagai pencegah terbentuknya pigmen atau zat pewarna  kulit yang baru. Jadi, sama sekali bukan penghilang noda. Bila pigmen  masih berada di lapisan tanduk atau lapisan kulit paling luar, noda  hitam dapat lebih cepat hilang. Lain halnya kalau sudah menembus lapisan  kulit lebih dalam, raibnya bisa dalam hitungan tahun.
  Jenis penyakit kulit lain yang biasa menghinggapi pemakai celana  ketat adalah biduran. Bentuknya bentol-bentol mirip bekas gigitan ulat.  Tingkat keparahannya mulai bentol sebesar biji jagung hingga bibir  bengkak. Masalahnya, banyak pasien yang tidak menyadari bahwa biduran  dapat juga disebabkan oleh tekanan serta ketatnya pakaian.
  Untuk mengusir iritasi dan biduran, sebagian orang menyiasatinya  dengan memakai bedak. Hanya saja, fungsi bedak sekedar mengeringkan.  Jika ternyata bedak tadi tidak cukup bagus untuk menyerap keringat.  Kulit menjadi lebih lembab, dan akhirnya malah dihampiri jamur…
JALAN  KELUARNYA
  Jalan keluar satu-satunya untuk menghindari berbagai macam  penyakit di atas adalah memakai busana yang longgar, yang tidak ngepas  di badan. Nah, terbuktilah sekarang bahwa syari’at Allah adalah yang  terbaik untuk hamba-Nya.
0 komentar:
Posting Komentar
koment :